DiscoverADCO Working Mother: An Infinite Joy of Being Multitaskers

ADCO Law

Peran para ibu hebat senantiasa berhasil mengundang apresiasi di beragam kesempatan, tak terkecuali di ADCO Law. Pada peringatan Hari Ibu kali ini, firma berkesempatan untuk menyimak cerita dari tiga ibu bekerja di ADCO Law: Alexandra Gerungan, Maulidza Oemar, dan Safina. Ketiganya secara antusias membagikan perjalanan kehidupannya: the motherhood. 

A. Hari Ibu, Peran Perempuan, dan Berbagai Pilihan 

“Saya memaknai Hari Ibu sebagai hari spesial untuk kita memberikan apresiasi kepada para ibu yang ada di kehidupan kita”, ujar Alexandra, Partner ADCO Law. 

Dihadapkan pada pilihan menjadi ibu rumah tangga atau ibu bekerja kerap membawa para perempuan pada konflik peran ganda, yang tak jarang menjadi dilema dalam diri para ibu yang memutuskan untuk berkarier. Menanggapi problema ini, Maulidza Oemar, Public Relations ADCO Law  menyadari bahwa perempuan justru memiliki privilage untuk tidak harus memilih, namun menjalankan keduanya dengan dedikasi. 

“Saya yakin bahwa perempuan seharusnya tidak dibatasi oleh pilihan-pilihan yang justru membawa kami untuk kehilangan optimisme. Peran kami, baik di rumah tangga maupun di dunia pekerjaan, adalah dua hal yang sejatinya mampu membawa kami dalam berbagai kesempatan untuk terus bertumbuh dan mengembangkan diri, baik sebagai seorang ibu, maupun sebagai seorang perempuan karier,” ujar Lidza, begitu ia biasa disapa.

Namun, dalam menjalani berbagai peran yang dihadapkan tentu bukanlah persoalan mudah. Profesionalisme dalam manajemen waktu menjadi aspek penting. 

“Profesional dalam memanajemen waktu, saya terkadang merasa bahwa tidak mudah untuk melakukannya. Meninggalkan anak di pagi hari adalah perjuangan untuk saya, dan saya yakin juga dirasakan oleh para ibu di luar sana, termasuk Bu Alex dan Bu Lidza,” ujar Safina, Secretary ADCO Law, sembari tersenyum. “Namun, saya terus berusaha meyakinkan diri saya, bahwa apa yang saya lakukan telah menjadi pilihan saya beserta suami. Tujuannya mulia, untuk membesarkan anak kami dan mengembangkan diri saya. So I’m proud to be a mom and a career woman at the same time,” ujar Fina. 

B. Anugrah Terindah: Menjadi Ibu 

Dalam perjalanan menjadi seorang Ibu, beragam pengalaman dan pelajaran telah dipetik oleh Alexandra, Lidza, dan Fina. Saat diajukan pertanyaan soal hal terindah dalam proses melahirkan dan membesarkan anak, ketiganya saling berpandangan dan tersenyum satu sama lain. 

“Wah, saya yakin, baik Bu Lidza maupun Bu Fina punya banyak cerita indah, yang sulit untuk diuraikan satu persatu di sini,” ujar Alexandra. “Bagi saya sendiri, kisah saya bersama putra saya, telah membawa saya dalam beragam hal indah yang rasanya tidak akan mungkin saya dapatkan bersama orang lain. Anak saya telah membawa kebahagiaan yang luar biasa. Dia adalah karunia dari Tuhan, malaikat kecil kami, yang senantiasa membawa saya untuk selalu yakin bahwa saya bisa menjalani peran ini dengan sebaik-baiknya,” ujar Alexandra.

Nyatanya, kebahagiaan Alexandra, Lidza, dan Fina dalam menjalani aktifitas sebagai Ibu tidak terbatas pada kegiatan-kegiatan tertentu. Bahkan, aktifitas kecil bersama anak pun, mampu membawa rasa syukur dan perasaan yang penuh. 

“Sesederhana ngobrol dan bernyanyi bersama anak bisa membuat saya sangat senang, lho. Terlebih, saya dan suami punya hobi berpetualang di alam. Nah, saya sangat menikmati momen-momen seperti naik gunung atau berenang bersama anak saya,” ujar Alexandra sembari tertawa. 

“Saya dan anak saya, punya kegiatan seru bersama yang sebetulnya sangat sederhana yaitu menyiram tanaman. Tiap kali kami melakukan ini, perasaan saya sebagai Ibu rasanya benar-benar terisi dengan rasa syukur. Melihatnya tumbuh sehat dan ceria adalah kebahagiaan saya,” cerita Fina sembari tersenyum. 

Berbagi kisah soal momen indah bersama anak berhasil membawa Lidza pada kilas balik kehidupannya sebelum menjadi Ibu. “Sebelum menjadi seorang ibu, saya sering bertanya-tanya, bagaimana sih caranya menjadi ibu yang sempurna? Apakah ada rumus baku yang harus saya pahami sebagai seorang perempuan?,” ujar Lidza. “Ternyata, setelah saya melahirkan anak perempuan saya, di Februari 2022, saya memahami bahwa tidak ada yang harus saya hafalkan untuk bisa menjalankan peran ini dengan sempurna. Karena sampai kapanpun, tidak akan ada kesempurnaan. Justru, setiap hari, anak saya lah yang berhasil membawa saya dalam beragam pelajaran kehidupan. Anak saya yang terus menuntun saya dalam setiap lika-liku kehidupan sebagai seorang Ibu. Sejak anak saya hadir di dunia ini, saya tidak pernah berhenti belajar,” ujar Lidza. 

Proses yang tidak sederhana yang dihadapi para ibu bekerja seperti Alexandra, Lidza, dan Fina nyatanya membawa para ibu untuk saling menguatkan satu sama lain. 

“Berkarir di firma hukum dikenal dengan jam kerja yang panjang. Tantangan bagi wanita karir seringkali ada di satu sisi, yaitu kita “bersaing” dengan pengacara laki-laki untuk memberikan hasil kerja dengan kualitas yang optimal, sedangkan di sisi lain, kita memiliki peran dalam keluarga yang sama pentingnya dan juga menuntut totalitas, sebagai seorang anak, istri, dan ibu, yang dalam masyarakat dituntut untuk bisa memasak dengan baik, mengurus rumah, berpenampilan cantik, dan merawat anak-anak. Sisi positifnya, perempuan adalah individu yang multitasking, menjalankan berbagai peran, dan melakukan berbagai tugas dalam waktu bersamaan (seperti mengecek pekerjaan, sambil makan siang dan video call dengan anak saat istirahat makan siang). Namun, jika tidak dikelola dengan baik, bisa menjadi burnout dan stres,” kata Alexandra.

Fina mengaku bahwa ia kerap memberikan dukungan kepada teman-temannya, sesama perempuan yang bekerja, untuk terus semangat dalam menjalani peran ini. “Saya merasa bahwa semangat tidak hanya datang dari diri kita sendiri sebagai pemain utama dalam kisah ini, tapi juga lingkungan sekitar, termasuk teman-teman. Karena itu, jika melihat teman-teman yang tengah berjibaku dalam perannya sebagai ibu bekerja, saya senantiasa mendorong diri saya sendiri untuk terus mendukung dengan hadir dalam prosesnya sebagai seorang ibu, memberikan kata-kata semangat, memberikan pelukan, dan hadiah-hadiah sederhana. Saya berharap, ini dapat menguatkan teman-teman saya. Karena saya paham betul, dukungan itu perlu,” ujar Fina. 

C. Semakin Berdaya Dengan Dukungan Firma 

Pada kenyataannya, kekuatan yang dimiliki Alexandra, Lidza, dan Fina dalam menjalankan peran sebagai ibu bekerja, didukung oleh support system yang lengkap: suami, keluarga, dan para kolega di ADCO Law. Ketiga aspek ini memegang peran utama dalam setiap perjalanan Alexandra, Lidza, dan Fina untuk tumbuh dan berkembang sebagai seorang ibu dan perempuan bekerja yang berdaya. 

“Sejak awal menjadi bagian dari ADCO Law, saya telah melihat suasana tempat kerja yang luar biasa suportif untuk semua orang, termasuk para ibu. Saya melihat bahwa firma ini memberikan kesempatan bagi setiap orang untuk terus mengembangkan potensi diri secara maksimal tanpa adanya pembatasan,” ujar Alexandra. “Semakin luar biasa dengan kehadiran Equity and Inclusion Commitee yang dibentuk khusus untuk memastikan bahwa kesempatan yang terbuka bagi siapapun di firma ini adalah hal yang nyata dan menjadi kekuatan firma ini,” lanjutnya. 

Seperti yang telah diketahui, Equity and Inclusion Commitee adalah satu dari beberapa komite yang telah dibentuk oleh firma sejak awal tahun 2022. Komite ini merupakan komite yang memiliki tanggung jawab untuk menjalankan berbagai program terkait keikutsertaan setiap ADstronaut, sebutan untuk karyawan ADCO Law. 

“Saya jadi kilas balik, ketika awal saya harus kembali bekerja di kantor, setelah cuti melahirkan saya selesai. Saat itu, saya sempat berkomunikasi dengan tim saya terkait peran saya yang baru, yaitu sebagai Ibu. Saya menyampaikan bahwa saya membutuhkan waktu untuk breast-pumping setiap harinya. Bahagianya, meskipun nyaris seluruh anggota tim saya adalah laki-laki, mereka memberikan kesempatan sebebasnya untuk saya mengatur waktu, di sela-sela jam pekerjaan, untuk tetap memprioritaskan posisi saya sebagai seorang ibu,” jelas Lidza penuh haru. 

Sebagai sebuah firma hukum, prioritas ADCO Law untuk terus berkomitmen pada salah satu nilainya, growth, bukan sekadar hal yang digaungkan tanpa adanya aksi. Sederet program yang diperuntukkan untuk menunjang pertumbuhan firma, termasuk yang bersinggungan langsung dengan peran perempuan dan perempuan bekerja, telah diproyeksikan untuk dapat diluncurkan di tahun mendatang. 

D. Anak dan Harapan

Diberikan kepercayaan oleh Tuhan untuk membawa kehidupan seseorang ke dunia adalah amanat yang luar biasa. Melahirkan, menyusui, dan membesarkan anak menjadikan peran ibu bekerja tidak hanya luar biasa, namun juga mulia. 

“Sebagai seorang ibu, saya hanya menginginkan anak saya tumbuh sehat dan bahagia, dan agar ia selalu tahu bahwa ia selalu dicintai dan diberkati. Saya harap ia dapat memahami bahwa saya tidak akan selamanya ada di dunia ini untuk bergandengan dengannya dalam berbagai momen hidupnya. Namun, Tuhan selalu bersama dia, dan doa saya sebagai seorang Ibu, akan selalu hidup dan terus mendampinginya dalam mengarungi kehidupan ini,” ujar Alexandra. “Saya juga berharap, anak saya dan semua anak-anak dari para perempuan yang bekerja dapat melihat dan menghargai perjuangan Ibu dan Bapaknya, hingga termotivasi untuk belajar dan bekerja keras. Semoga apa yang saya serta seluruh orang tua yang lain lakukan dapat memberikan teladan dan contoh yang nyata kepada anak-anak untuk menjadi pribadi yang mandiri, senang belajar, dan mampu menghargai sesama,” ujar Alexandra. 

Harapan yang sederhana namun penuh makna juga disampaikan oleh Lidza. “Sama seperti Ibu Alex, harapan saya sederhana. Saya selalu berdoa dan berharap, anak saya yang selalu ceria, dapat menjalani kehidupannya di dunia ini dalam keadaan sehat. Apapun yang ia hadapi kelak, sebagai seorang perempuan, bisa membawanya untuk terus menjadi pribadi yang jujur, rendah hati, dan senantiasa berlapang dada,” ujar Lidza penuh harap. 

Tak hanya Alexandra dan Lidza, Fina turut menyampaikan harapnya. “Harapan saya, anak saya dapat tumbuh berlandaskan agama yang kuat, mampu  bersikap secara bijak, serta berakhlak mulia. Dear, Mama love you very much. Mama hope that you will always love Mama,” tutup Fina dengan mata berkaca-kaca.

***

ADCO Law merupakan law firm Jakarta Indonesia yang menyediakan ragam layanan hukum terintegrasi kepada klien mulai dari transaksi komersial dan litigasi perusahaan di berbagai sektor industri.

Dengan pengalaman lebih dari satu dekade, tidak hanya aspek regulasi, kami memahami industri dan bisnis klien. Kami memberikan nasihat hukum menyeluruh dan solusi untuk meminimalisasi risiko hukum secara komprehensif dalam menghadapi dinamika bisnis.

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut mengenai masalah ini, jangan ragu untuk menghubungi kami

 

ADCO Law

Setiabudi Building 2, 2nd Floor, Suite 205C

Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 62, Setiabudi Karet

Jakarta Selatan, 12920, Indonesia.

Phone : +6221 520 3034

Fax     : +6221 520 3035

Email : [email protected]

Penafian: Artikel ini telah disiapkan hanya untuk tujuan bacaan ilmiah dan pemasaran dari  ADCO Law. Dengan demikian, semua tulisan yang dimuat di sini bukan merupakan pendapat hukum formal dari ADCO Law. Oleh karena itu, ADCO Law harus dibebaskan dari dan/atau tidak dapat dimintai pertanggungjawaban atas segala sesuatu yang dilakukan oleh entitas yang menggunakan tulisan ini di luar tujuan ADCO Law.